McDonald’s Indonesia terus memperkuat komitmennya dalam mendukung perekonomian nasional dengan mengandalkan sekitar 75% bahan baku dari pemasok dalam negeri. Berbagai bahan utama seperti daging ayam, sayuran, telur, beras, cabai, dan minyak goreng diperoleh langsung dari produsen lokal. Ronni Rombe, Supply Chain & Quality Assurance Director PT Rekso Nasional Food, menegaskan bahwa langkah ini sejalan dengan visi perusahaan untuk memperkuat rantai pasok lokal dan mendukung keberlanjutan ekonomi. Selain memanfaatkan produk dalam negeri, McDonald’s juga memberikan pelatihan kepada mitra pemasok mengenai teknik pertanian modern, pemanfaatan teknologi, serta penerapan standar keamanan pangan internasional. Setiap bahan yang digunakan telah melalui inspeksi ketat sesuai standar global dan regulasi nasional, termasuk audit berkala untuk memastikan kualitas tetap terjaga hingga ke tangan pelanggan.
Tak hanya fokus pada kualitas bahan baku, McDonald’s Indonesia juga memperhatikan kesejahteraan mitra petaninya. Sejak 2023, perusahaan telah memberikan perlindungan BPJS Ketenagakerjaan yang mencakup Jaminan Kecelakaan Kerja dan Jaminan Kematian bagi lebih dari 100 petani di Jawa Barat. Program ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan petani serta menciptakan rantai pasok yang berkelanjutan. Pada 26 Februari 2025, McDonald’s menandai keberlanjutan program ini dengan menyerahkan kartu BPJS Ketenagakerjaan kepada 68 petani di Garut dan Cianjur. Yulianti Hadena, Human Resources & General Services Director PT Rekso Nasional Food, menegaskan bahwa memberikan perlindungan kerja bagi petani merupakan bagian dari filosofi perusahaan, “Niat Baik, Hasil Baik.” Dengan adanya jaminan sosial ini, para petani dapat bekerja lebih tenang tanpa khawatir akan risiko pekerjaan. Inisiatif ini juga mendapatkan apresiasi dari BPJS Ketenagakerjaan yang memberikan penghargaan “Perlindungan Paripurna untuk Karyawan dan Mitra” pada tahun 2024.