Carlos Alcaraz Siap Tampil Perdana di Qatar Open 2025 dengan Kenangan dan Ambisi Baru

Carlos Alcaraz akan membuat penampilan pertamanya di Qatar Open 2025, meskipun ini bukan kali pertama bagi petenis asal Spanyol tersebut berlaga di lapangan Khalifa International Tennis Complex di Doha. Empat tahun lalu, ibu kota Qatar menjadi tuan rumah babak kualifikasi Australian Open 2021 karena kondisi pandemi COVID-19.

Saat itu, Alcaraz masih berusia 17 tahun dan berada di peringkat 141 ATP. Meskipun muda, ia berhasil lolos ke babak utama Australian Open untuk pertama kalinya setelah memenangkan tiga pertandingan kualifikasi dengan hanya kalah satu set. Kini, dengan peringkat tiga dunia, Alcaraz kembali ke Doha sebagai unggulan teratas di Qatar Open 2025 yang merupakan turnamen ATP 500 pertama yang digelar di sana.

“Situasinya sangat berbeda sekarang. Dulu saya tidak bisa keluar hotel, tidak ada kerumunan, dan suasananya jauh berbeda. Tapi saya memiliki kenangan indah dari pertandingan terakhir saya di sini,” kata Alcaraz, mengenang perjalanannya empat tahun lalu.

Baru saja menjuarai ABN AMRO di Rotterdam pada minggu lalu, Alcaraz memasuki Qatar Open dengan kepercayaan diri tinggi. Di turnamen ini, ia akan menghadapi rival-rival berat seperti Novak Djokovic, Daniil Medvedev, Alex de Minaur, dan Andrey Rublev. “Saya sangat bersemangat untuk bertanding di Doha, saya masih fokus pada diri saya sendiri dan ingin menunjukkan permainan tenis terbaik di sini,” tambahnya.

Alcaraz mengaku setelah kalah dari Djokovic di perempat final Australian Open, ia berhasil bangkit dengan meraih gelar di Rotterdam, mengalahkan de Minaur di final. “Saya merasa sangat puas dengan kemajuan saya di Rotterdam, dan meskipun hanya sempat sejenak berada di rumah, saya tetap merasa siap untuk tantangan berikutnya,” ujarnya.

Pada pertandingan pembukaannya, Alcaraz akan melawan Marin Cilic pada Senin malam.

Sra Bua Thai, Sensasi Kuliner Autentik Thailand Kini Hadir di Pontianak

Warga Pontianak kini dapat menikmati kelezatan kuliner khas Thailand tanpa harus bepergian jauh. Sra Bua Thai, sebuah restoran yang menghadirkan cita rasa autentik Negeri Gajah Putih, telah resmi dibuka di Jalan Uray Bawadi Gang Sutrisno Nomor 22A, Pontianak, Kalimantan Barat.

Nama Sra Bua sendiri dalam bahasa Thailand berarti “bunga teratai”, yang mencerminkan keindahan dan keunikan masakan yang disajikan. Janur, selaku pengelola restoran, menjelaskan bahwa Sra Bua Thai menghadirkan hidangan yang benar-benar otentik, dengan bahan-bahan pilihan yang diimpor langsung dari Thailand.

“Masakan Thailand memiliki kemiripan dengan kuliner khas Pontianak, terutama dalam cita rasa pedas dan asamnya. Itu menjadi alasan kami membuka restoran ini,” ujar Janur.

Restoran ini menawarkan sekitar 20 menu khas Thailand, dengan beberapa hidangan andalan seperti Tom Yum dalam berbagai varian, termasuk Tom Yum Clear dan Tom Yum Seafood. Selain itu, ada pula Steam Fish dan Som Tam yang menjadi favorit para pengunjung.

Dari segi harga, Sra Bua Thai menawarkan pilihan yang ramah di kantong. Thai Tea original bisa dinikmati mulai dari Rp 10 ribu, sementara menu utama dibanderol di bawah Rp 100 ribu.

Restoran ini beroperasi setiap hari dari pukul 10.00 hingga 22.00 WIB, dilengkapi dengan fasilitas ruangan ber-AC serta area smoking dan non-smoking yang nyaman. Meski berlokasi di dalam gang, Sra Bua Thai menyediakan area parkir luas yang mampu menampung hingga 20 mobil.

Dengan kehadiran Sra Bua Thai, Pontianak kini memiliki lebih banyak pilihan destinasi kuliner, khususnya bagi pencinta masakan Thailand yang ingin merasakan sensasi rasa autentik tanpa harus pergi ke luar negeri.

Cha Hae-In “The Dancer” di Solo Leveling, Ini 7 Faktanya!

Di dunia Solo Leveling, Cha Hae-In dikenal sebagai satu-satunya Hunter S-Rank perempuan di Korea Selatan. Selain menjabat sebagai Wakil Ketua Hunters Guild, ia juga terkenal karena kecepatan dan teknik pedangnya yang luar biasa, hingga mendapat julukan “The Dancer”.

Namun, ada lebih banyak hal menarik tentang karakter ini, mulai dari kemampuan uniknya hingga perannya dalam perang kosmik. Simak fakta-fakta menarik Cha Hae-In di bawah ini!

1. Indra Penciuman yang Tidak Biasa

Sebagai seorang Hunter, Cha Hae-In memiliki kemampuan unik untuk mencium aura mana yang dimiliki Hunter lain. Sayangnya, bagi hidungnya, hampir semua mana memiliki bau menyengat yang tidak menyenangkan.

Namun, satu-satunya orang yang tidak tercium bau busuk adalah Sung Jin-Woo. Hal ini membuatnya penasaran dan bisa jadi menjadi alasan awal ketertarikannya pada Shadow Monarch tersebut.

2. Duel Sengit Melawan Shadow Soldier Jin-Woo

Sebagai salah satu Hunter terkuat, Cha Hae-In pernah berhadapan dengan dua Shadow Soldier elite Jin-Woo, yaitu Igris dan Beru. Meskipun berhasil mengalahkan Igris, ia mengalami kesulitan saat melawan Beru.

Pertarungan ini merupakan ujian yang diberikan Jin-Woo setelah Cha Hae-In bersikeras bergabung dengan Ahjin Guild. Namun, karena prinsip Jin-Woo yang ingin naik level sendirian, ia menolak keinginan Hae-In untuk bergabung.

3. Dijuluki “The Dancer” karena Gaya Bertarungnya yang Elegan

Tidak seperti Hunter tipe Fighter lain yang mengandalkan kekuatan mentah, Cha Hae-In dikenal dengan kecepatan dan teknik pedangnya yang anggun. Karena kelincahan dan gerakannya yang luwes di medan pertempuran, ia dijuluki “The Dancer” oleh rekan-rekannya di Hunters Guild.

Dalam Solo Leveling: Arise, ia dikategorikan sebagai Hunter berelemen Light, dan pedang eksklusifnya diberi nama “The Sword of Light”.

4. Hampir Kehilangan Nyawa Saat Melahirkan Sung Su-Ho

Di timeline baru setelah peristiwa besar dalam Solo Leveling, Cha Hae-In akhirnya menikah dengan Sung Jin-Woo dan memiliki anak bernama Sung Su-Ho. Namun, karena Su-Ho mewarisi kekuatan Shadow Monarch, kelahirannya hampir membuat nyawa Cha Hae-In terancam.

Untungnya, Jin-Woo berhasil menciptakan penghalang khusus untuk melindungi tubuhnya, sehingga ia bisa melahirkan dengan selamat.

5. Dari Pendukung Menjadi Petarung Utama dalam Perang Kosmik

Di awal cerita, Cha Hae-In lebih sering berada di sisi Jin-Woo tanpa terlalu banyak terlibat dalam pertarungan besar. Namun, saat Ragnarok Arc, ia mengalami peningkatan kekuatan yang luar biasa dan ikut bertarung menghadapi Itarim, makhluk luar dimensi yang berniat menginvasi Bumi.

Di titik ini, ia sudah memiliki kekuatan setara dengan National Level Hunter, menjadikannya salah satu petarung terkuat di dunia.

6. Dari Secret Crush Menjadi Istri Shadow Monarch

Awalnya, Cha Hae-In merasa ragu dan sulit mengungkapkan perasaannya kepada Sung Jin-Woo. Namun, setelah pertempuran Jeju Island Raid, di mana ia diselamatkan oleh Jin-Woo, ia mulai menyadari bahwa dirinya benar-benar jatuh cinta.

Dalam timeline baru, keduanya akhirnya menikah dan membangun keluarga kecil yang harmonis.

7. Wakil Ketua Hunters Guild yang Hampir Bergabung dengan Ahjin Guild

Sebagai Vice-Guildmaster dari Hunters Guild yang dipimpin oleh Choi Jong-In, Cha Hae-In memiliki status yang tinggi dalam dunia Hunter. Hunters Guild sendiri dikenal sebagai guild terkuat di Korea Selatan, berkat dua Hunter S-Rank dalam timnya.

Namun, dengan kemunculan Ahjin Guild yang dipimpin oleh Jin-Woo dan pasukan Shadow-nya, kekuatan Hunters Guild mulai tertinggal. Cha Hae-In awalnya ingin bergabung dengan Ahjin Guild, tetapi Jin-Woo menolaknya karena prinsipnya untuk bertarung sendiri.

Kesimpulan

Cha Hae-In adalah salah satu karakter terkuat di Solo Leveling, dengan kemampuan pedang luar biasa, kecepatan tinggi, dan peran penting dalam perang kosmik. Dari awalnya sebagai Vice-Guildmaster, ia berkembang menjadi petarung level nasional dan akhirnya menjadi istri Shadow Monarch, Sung Jin-Woo.

Dengan perjalanan karakter yang menarik dan kekuatan yang terus berkembang, tidak heran jika Cha Hae-In menjadi salah satu karakter favorit dalam Solo Leveling!

Pantai Nambung, Surga Tersembunyi di Lombok dengan Air Terjun Asin yang Unik

Indonesia selalu memukau dengan keindahan alamnya yang beragam. Dari Sabang hingga Merauke, pesona wisata alamnya menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan, baik lokal maupun mancanegara. Salah satu destinasi yang wajib dikunjungi di Nusa Tenggara Barat (NTB) adalah Pantai Nambung, sebuah pantai eksotis di Kabupaten Lombok Barat yang menyuguhkan fenomena alam unik berupa air terjun asin.

Berbeda dari pantai lainnya di Lombok, Pantai Nambung memiliki air terjun asin yang terbentuk dari hempasan ombak besar yang menerjang tebing karang. Ketika ombak menghantam tebing setinggi 10 meter, air laut terlempar ke atas dan jatuh kembali menyerupai air terjun alami. Fenomena langka ini menjadi daya tarik utama bagi wisatawan yang ingin menikmati keindahan alam yang tak biasa. Selain fenomena air terjun asin, pantai ini juga menawarkan pasir putih lembut, air laut yang jernih, serta panorama pegunungan hijau yang memukau. Tak hanya untuk bersantai, Pantai Nambung juga dikenal sebagai tempat pemancingan ikan laut besar seperti kakap, tongkol, dan baronang.

Pantai Nambung berada di Dusun Pengantap, Desa Buwun Mas, Kecamatan Sekotong, Lombok Barat, dan bersebelahan dengan pantai-pantai terkenal seperti Pantai Kuta, Pantai Mawun, dan Pantai Selong Belanak. Untuk mencapai pantai ini, wisatawan bisa menggunakan kendaraan pribadi atau menyewa transportasi lokal dari Kota Mataram, dengan waktu tempuh sekitar 2,5 jam. Rute perjalanan dimulai dari Mataram ke Gerung, lalu ke Pelabuhan Lembar, melewati Segenter (Lembar), Sekotong Tengah, hingga ke Teluk Sepi dan Pasar Buwun Mas. Dari sana, lanjutkan perjalanan sejauh 4 km ke timur hingga sampai di Pantai Nambung. Selama perjalanan, wisatawan akan disuguhkan pemandangan indah berupa pantai eksotis dan gugusan Gili seperti Gili Layar, Gili Nanggu, dan Gili Sekotong di kejauhan.

Salah satu daya tarik utama Pantai Nambung adalah fenomena air terjun asin, yang terbentuk dari ombak besar yang menghantam tebing karang setinggi 10 meter dan menghasilkan pemandangan unik yang jarang ditemukan di tempat lain. Selain itu, hamparan pasir putih yang luas membuatnya cocok untuk berjalan-jalan santai, bermain pasir, atau sekadar menikmati suasana pantai. Perairannya yang jernih juga menjadi tempat budidaya rumput laut oleh masyarakat setempat, sehingga wisatawan dapat melihat langsung aktivitas para petani rumput laut. Lanskap sekitar pantai ini semakin menawan dengan keberadaan pegunungan hijau yang berpadu sempurna dengan lautan biru, menciptakan pemandangan yang spektakuler. Bagi penggemar memancing, pantai ini juga dikenal sebagai spot terbaik untuk menangkap ikan laut besar, seperti kakap, tongkol, dan baronang.

Fasilitas di Pantai Nambung cukup memadai, mulai dari area parkir, warung makan, toilet umum, hingga penginapan bagi wisatawan yang ingin bermalam. Namun, karena lokasinya masih alami dan belum terlalu ramai, wisatawan disarankan untuk membawa bekal makanan dan minuman sendiri. Beberapa tips sebelum berkunjung ke Pantai Nambung antara lain datang antara pukul 08.00-16.00 WITA untuk mendapatkan pemandangan terbaik, menggunakan kendaraan yang prima karena akses jalan cukup menantang, membawa pakaian ganti terutama jika ingin bermain air di sekitar air terjun asin, serta selalu menjaga kebersihan dengan tidak membuang sampah sembarangan.

Jika kamu mencari destinasi wisata yang unik dan berbeda di Lombok, Pantai Nambung adalah pilihan yang tepat! Dengan fenomena air terjun asin, pasir putih yang luas, serta pemandangan laut dan pegunungan yang indah, pantai ini menawarkan pengalaman yang tak terlupakan. Jadi, kapan kamu akan mengunjungi Pantai Nambung? Jangan lupa masukkan dalam daftar perjalananmu saat ke Lombok!

Sejarah Baru! Indonesia Tembus Final BAMTC 2025, Singkirkan Thailand dengan Skor 3-1

Tim bulu tangkis Indonesia sukses mencatat sejarah dengan lolos ke final Kejuaraan Bulu Tangkis Beregu Campuran Asia (BAMTC) 2025 untuk pertama kalinya sejak ajang ini digelar pada 2017. Kepastian ini diperoleh setelah skuad Merah Putih menaklukkan Thailand dengan skor 3-1 dalam laga semifinal yang berlangsung di Conson Gymnasium, Qingdao, China, pada Sabtu (15/2).

Pertandingan dimulai dengan sektor ganda campuran, di mana pasangan Dejan Ferdinansyah/Siti Fadia Silva Ramadhanti harus menghadapi tantangan berat dari duet Thailand, Supak Jomkoh/Sapsiree Taerattanachai. Meski memberikan perlawanan sengit, mereka harus menyerah dalam dua gim langsung dengan skor 13-21, 20-22, sehingga Indonesia tertinggal 0-1.

Namun, tim Indonesia tidak tinggal diam. Tunggal putra muda berbakat, Alwi Farhan, tampil gemilang dan berhasil menyamakan kedudukan dengan mengalahkan Panitchapon Teeraratsakul dalam dua gim, 21-13, 21-18. Hasil ini memberikan energi positif bagi tim Merah Putih untuk terus berjuang.

Keunggulan Indonesia semakin nyata setelah tunggal putri Putri Kusuma Wardani bermain impresif dan mendominasi pertandingan melawan Busanan Ongbamrungphan. Dengan strategi menyerang yang solid, Putri sukses menang telak 21-10, 21-8, mengantarkan Indonesia unggul 2-1 atas Thailand.

Kemenangan Indonesia akhirnya dipastikan oleh pasangan ganda putra Muhammad Shohibul Fikri/Daniel Marthin. Mereka menunjukkan permainan yang solid dan tanpa kesulitan berarti berhasil menundukkan pasangan Thailand, Peeratchai Sukphun/Pakkapon Teeraratsakul, dengan skor meyakinkan 21-13, 21-16.

Prestasi ini menjadi pencapaian terbaik Indonesia di ajang BAMTC, setelah sebelumnya hanya mampu mencapai babak semifinal pada edisi 2019. Kini, tim Indonesia bersiap menghadapi laga final melawan pemenang antara Jepang dan China. Kesempatan ini menjadi momentum berharga bagi tim Merah Putih untuk meraih gelar juara perdana di turnamen prestisius ini.

Rajawali Medan Masih Tanpa Kemenangan, Coach Ebos Tetap Optimistis Bangkit di IBL 2025

Pelatih kepala Rajawali Medan, Ranoul Miguel Hadinoto, tetap optimistis bahwa timnya akan segera meraih kemenangan pertama meski kembali harus menelan kekalahan 63-77 dari Hangtuah Jakarta.

Hasil ini membuat Rajawali belum mencatatkan satu pun kemenangan di musim IBL 2025, dengan rekor 0-8 (0 menang, 8 kalah). Kendati demikian, tim asuhan Ranoul Miguel Hadinoto, yang akrab disapa Coach Ebos, tetap bersemangat untuk bangkit dan mengakhiri tren negatif mereka.

Menurut Coach Ebos, Rajawali terus menunjukkan perkembangan dalam beberapa laga terakhir. Ia yakin kemenangan hanya tinggal menunggu waktu jika timnya terus berjuang dan memperbaiki kekurangan.

“Kami tetap optimis untuk segera memecahkan telur. Suasana di ruang ganti masih kondusif, para pemain tetap semangat, dan kami masih terus bekerja keras. Dalam tiga pertandingan terakhir, performa kami meningkat dibandingkan awal musim. Jadi kami masih berada di jalur yang benar,” ujar Ranoul.

Meskipun harus mengakui keunggulan Hangtuah, Rajawali tetap menunjukkan daya juang tinggi di lapangan. Pemain asing mereka, Quintin Dove, tampil gemilang dengan torehan 25 poin, delapan rebound, dan dua assist. Sementara itu, Dennis Clifford mencatatkan double-double dengan 13 poin, 18 rebound, dan enam assist. Jordan Oei juga berkontribusi dengan 10 poin dan empat rebound.

Namun, kelemahan di sisi pertahanan menjadi faktor utama kekalahan Rajawali. Hangtuah berhasil mencetak 30 dari 68 percobaan tembakan dengan akurasi 44 persen, serta memanfaatkan transisi cepat dengan mencetak 21 poin melalui fast-break.

Meski begitu, Rajawali mencatat beberapa hal positif, terutama dalam perebutan rebound. Mereka unggul dalam kategori ini dengan total 47 rebound, lebih banyak dibandingkan 42 milik Hangtuah. Selain itu, mereka menunjukkan peningkatan performa di kuarter keempat dengan unggul 16-11.

Coach Ebos menekankan bahwa fokus utama tim saat ini adalah memperbaiki pertahanan sebelum menghadapi Borneo Hornbills pada Minggu (16/2).

“Kami harus segera memperbaiki detail-detail yang masih kurang dalam pertandingan tadi. Terutama dalam bertahan, ada banyak aspek yang harus diperbaiki, seperti siapa yang harus menjaga siapa dan bagaimana rotasi berjalan. Itu akan menjadi fokus utama kami,” tambahnya.

Rajawali Medan kini masih terpuruk di dasar klasemen sementara IBL 2025 dan terus berusaha mencari momentum untuk meraih kemenangan pertama mereka musim ini.

Siapa Reiner Braun? 15 Fakta Menarik tentang Armored Titan

Reiner Braun adalah salah satu karakter yang paling kompleks dan mendalam dalam anime Attack on Titan. Sebagai pemegang kekuatan Armored Titan, ia memainkan peran penting dalam alur cerita yang penuh dengan konflik batin, pengkhianatan, dan penyesalan. Karakternya yang penuh tragedi, baik sebagai prajurit yang tangguh maupun sebagai manusia dengan keinginan untuk dihargai, menjadikannya salah satu tokoh paling menarik di dunia Attack on Titan. Berikut adalah 15 fakta menarik tentang Reiner yang mungkin belum kamu ketahui:

1. Latar Belakang Keluarga yang Tragis
Reiner lahir dari hubungan terlarang antara seorang wanita Eldian dan pria Marleyan, yang membuatnya tumbuh tanpa kehadiran ayah. Ia dibesarkan oleh ibunya, Karina Braun, di zona interniran Liberio. Sejak kecil, ia merasa terasingkan dan bercita-cita menjadi seorang Warrior agar bisa mendapatkan pengakuan.

2. Pemilihan sebagai Armored Titan
Meskipun kemampuan Reiner di bawah rata-rata, ia dipilih untuk mewarisi kekuatan Armored Titan karena intervensi Marcel Galliard yang ingin melindungi saudaranya, Porco. Keputusan ini mengubah hidup Reiner secara drastis, memberikan tanggung jawab besar yang membebani mentalnya.

3. Misi ke Pulau Paradis
Pada tahun 845, Reiner dan timnya dikirim ke Pulau Paradis untuk merebut Founding Titan. Setelah Marcel terbunuh, Reiner mengambil alih peran pemimpin dan melanjutkan misi meski dalam kondisi penuh tekanan.

4. Kepribadian Ganda
Selama penyamarannya di Paradis, Reiner mengembangkan kepribadian ganda. Ia berperan sebagai prajurit Marley yang bertugas menghancurkan Eldian, namun di sisi lain, ia juga menjalin hubungan emosional dengan para kadet 104th Training Corps, yang semakin memperburuk kondisi mentalnya.

5. Persahabatan dengan Bertholdt Hoover
Hubungan Reiner dengan Bertholdt sangat dekat. Bertholdt sering kali mengikuti arahan Reiner dan menganggapnya sebagai pemimpin, meski mulai mempertanyakan misi mereka ketika segala sesuatunya mulai berantakan.

6. Pencapaian di 104th Training Corps
Selama pelatihan di 104th Training Corps, Reiner menempati peringkat kedua setelah Mikasa Ackerman. Ia dikenal karena kekuatan fisiknya yang luar biasa dan kemampuan kepemimpinannya, sehingga banyak kadet yang menganggapnya sebagai sosok kakak yang dapat diandalkan.

7. Motivasi Menjadi Warrior
Reiner bercita-cita menjadi Warrior untuk mendapatkan pengakuan dari Marley dan memperbaiki kondisi hidup ibunya. Namun, kenyataan pahit yang dihadapinya di lapangan membuat harapannya mulai runtuh.

8. Perubahan Fisik
Pada tahun 845, Reiner berusia 12 tahun dan memiliki tinggi badan 185 cm saat bergabung dengan 104th Training Corps pada tahun 850. Pada tahun 854, tingginya bertambah menjadi 188 cm, yang mencerminkan perkembangan fisik dan emosionalnya.

9. Kekuatan Armored Titan
Sebagai Armored Titan, Reiner memiliki kemampuan untuk mengeraskan kulitnya, memberikan pertahanan luar biasa dan serangan yang dahsyat. Tinggi tubuh Titan-nya mencapai 15 meter, membuatnya sangat sulit untuk dikalahkan.

10. Konflik Internal
Konflik batin antara kesetiaan kepada Marley dan ikatannya dengan teman-temannya di Paradis menyebabkan tekanan mental yang berat bagi Reiner. Hal ini membuatnya sering merasa bingung dengan tujuan hidupnya.

11. Hubungan dengan Gabi Braun
Gabi Braun adalah sepupu Reiner, dan ia sangat peduli pada Gabi. Reiner berharap Gabi tidak akan mewarisi kutukan Titan, meskipun Gabi sendiri berambisi menjadi Warrior dan mewarisi kekuatan Armored Titan.

12. Inspirasi Desain Karakter
Desain fisik Armored Titan terinspirasi oleh pegulat profesional Brock Lesnar, dengan tubuh besar dan kekuatan fisik yang luar biasa. Ini terlihat jelas pada kemampuan bertarung Reiner yang sangat mengesankan.

13. Pengisi Suara
Dalam versi anime, Reiner disuarakan oleh Yoshimasa Hosoya dalam bahasa Jepang dan Robert McCollum dalam bahasa Inggris. Keduanya berhasil membawa kedalaman karakter Reiner melalui penampilan suara mereka yang emosional.

14. Julukan “Perisai Marley”
Selain dikenal sebagai Armored Titan, Reiner dijuluki “Perisai Marley” karena perannya dalam melindungi kepentingan Marley dengan kekuatan pertahanannya yang luar biasa.

15. Perjalanan Karakter yang Tragis
Reiner memiliki perjalanan emosional yang sangat berat, dari seorang anak yang bercita-cita menjadi pahlawan hingga seorang pria yang terbebani oleh kejahatan yang telah ia lakukan. Keinginannya untuk mengakhiri hidupnya sering muncul, tetapi tanggung jawab kepada Gabi dan masa depan generasi berikutnya membuatnya terus berjuang.

Reiner Braun adalah salah satu karakter yang menghadapi dilema moral yang luar biasa dalam Attack on Titan. Dengan segala tekanan emosional yang ia hadapi, tak heran jika Reiner menjadi karakter yang sulit dilupakan. Apakah kamu melihatnya sebagai pahlawan atau penjahat? Bagikan pendapatmu di kolom komentar!

Pesona Banyuwangi: Surga Wisata Alam Dengan Keindahan yang Tak Terlupakan

Banyuwangi, yang merupakan ibu kota Kabupaten Banyuwangi di Provinsi Jawa Timur, dikenal sebagai daerah dengan banyak julukan, seperti Bumi Blambangan, Kota Osing, The Sunrise of Java, Kota Gandrung, Kota Santet, Bumi Banteng, hingga Kota Pisang. Julukan-julukan tersebut berkaitan erat dengan sejarah, budaya, serta keunikan daerah ini.

Salah satu ikon budaya Banyuwangi adalah Tari Gandrung, yang menjadi simbol khas kabupaten ini. Selain itu, daerah ini juga memiliki Taman Nasional Alas Purwo, rumah bagi banteng Jawa yang menjadikan Banyuwangi dijuluki Bumi Banteng. Tak hanya itu, keindahan alam Banyuwangi yang memukau juga menjadikannya sebagai destinasi wisata favorit, mulai dari Kawah Ijen, Air Terjun Kalipait, Pulau Merah, hingga De Djawatan Forest.

Kawah Ijen merupakan salah satu wisata alam terbaik di Banyuwangi dengan ketinggian mencapai 2.769 mdpl. Jalur pendakian ke Kawah Ijen dibuka mulai pukul 02.00 hingga 11.59 WIB, dengan tiket masuk seharga Rp 30.000. Pengunjung yang ingin menikmati pengalaman lebih nyaman dapat menggunakan jasa angkutan dengan tarif Rp 1.500.000 pulang-pergi.

Banyak wisatawan memilih mendaki dini hari untuk menyaksikan fenomena blue fire, cahaya biru alami yang hanya bisa ditemukan di beberapa tempat di dunia. Selain itu, kawah ini juga terkenal dengan aktivitas penambangan belerangnya yang menjadi daya tarik tersendiri.

Air Terjun Kalipait menjadi salah satu destinasi unik di Banyuwangi. Nama “Kalipait” berasal dari rasa airnya yang pahit dan asam, akibat kandungan belerang tinggi yang berasal dari Kawah Ijen. Terletak di kaki Gunung Ijen, air terjun ini hanya berjarak sekitar 2 kilometer dari pos pendakian Kawah Ijen, sehingga mudah diakses oleh wisatawan yang ingin menikmati keindahan alam dengan nuansa berbeda.

Pulau Merah merupakan destinasi pantai yang terkenal di Banyuwangi, dengan ciri khas bukit hijau di dekat bibir pantai yang menjadi daya tarik tersendiri. Ombak di kawasan ini cukup bersahabat untuk aktivitas selancar, menjadikannya salah satu spot favorit bagi peselancar, baik lokal maupun internasional. Berlokasi di Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran, tarif masuk ke Pulau Merah hanya sekitar Rp 10.000 per orang.

De Djawatan Forest adalah hutan wisata yang terletak di Benculuk, Cluring, Kabupaten Banyuwangi. Hutan ini dipenuhi pohon trembesi tua yang ditumbuhi tumbuhan epifit, menciptakan suasana eksotis dan misterius seperti di dalam film The Lord of the Rings. Pohon-pohon di sini telah hidup selama ratusan tahun tanpa banyak campur tangan manusia, menjadikan tempat ini sebagai destinasi wisata alam yang unik dan menarik.

Seorang wisatawan bernama Sulis memberikan ulasannya tentang wisata di Banyuwangi: “Saya sangat kagum dengan keindahan tempat wisata di Banyuwangi, terutama Kawah Ijen dan Pulau Merah. Namun, ada beberapa lokasi yang masih perlu perbaikan, seperti akses menuju Air Terjun Kalipait yang cukup sempit dan kurang terawat. Kuliner di Banyuwangi juga sangat lezat, dengan cita rasa pedas dan gurih khas masakan rumahan Indonesia, serta harga yang terjangkau.”

Dengan berbagai keindahan alamnya, Banyuwangi memang pantas disebut sebagai surga wisata di ujung timur Pulau Jawa.

Cuaca Buruk Berlanjut, Penutupan Taman Nasional Mutis Timau Diperpanjang Hingga Maret 2025

Kupang – Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) kembali memperpanjang penutupan sementara akses wisata ke Taman Nasional Mutis Timau. Keputusan ini mulai berlaku pada 15 Februari hingga 15 Maret 2025, menyusul kondisi cuaca yang masih belum membaik di kawasan tersebut.

Menurut Kepala BBKSDA NTT, Arief Mahmud, wilayah NTT, khususnya Kabupaten Timor Tengah Selatan dan sekitarnya, masih mengalami curah hujan tinggi yang disertai angin kencang dan kabut tebal. Faktor ini berisiko bagi keselamatan pengunjung yang ingin menjelajahi kawasan konservasi tersebut.

“Kami informasikan bahwa cuaca di kawasan TN Mutis Timau masih sering turun hujan, disertai angin kencang dan kabut tebal. Demi keselamatan pengunjung, kami memutuskan untuk memperpanjang masa penutupan. Selain itu, tim lapangan masih harus melakukan pembersihan serta pemeriksaan jalur trekking, bekerja sama dengan komunitas sukarelawan setempat. Sayangnya, kondisi cuaca yang buruk menyebabkan tertundanya proses ini,” ujar Arief Mahmud dalam pernyataan resminya yang diterima pada Jumat (14/2/2025).

Ia menambahkan bahwa keputusan ini telah dibahas dan disepakati melalui koordinasi dengan berbagai pihak terkait, termasuk petugas di lapangan.

Dengan kondisi cuaca yang masih belum stabil, wisatawan diimbau untuk menunda kunjungan ke Taman Nasional Mutis Timau hingga situasi kembali aman. BBKSDA NTT menegaskan bahwa keselamatan dan kenyamanan pengunjung tetap menjadi prioritas utama dalam pengelolaan kawasan konservasi ini.

Kabar Buruk bagi Arsenal! Bukayo Saka Masih Harus Menepi

Arsenal mendapat kabar buruk terkait kondisi Bukayo Saka, yang diprediksi harus menepi lebih lama dari perkiraan awal. Pemain sayap andalan The Gunners itu mengalami cedera hamstring saat timnya menang telak 5-1 atas Crystal Palace pada 21 Desember lalu.

Awalnya, Saka diprediksi bisa kembali dalam waktu singkat. Namun, menurut laporan terbaru dari The Sun, proses pemulihannya berjalan lebih lambat dari yang diharapkan. Pemain berusia 22 tahun itu kini diperkirakan baru bisa kembali merumput pada pertengahan April, atau sekitar delapan minggu lagi.

Absennya Saka menjadi pukulan telak bagi Mikel Arteta, yang kini harus menghadapi krisis di lini serang timnya. Arsenal yang sedang bersaing di papan atas Liga Inggris harus mencari solusi cepat agar tidak kehilangan momentum dalam perburuan gelar.

Badai Cedera Menerpa Arsenal

Tak hanya kehilangan Saka, Arsenal juga harus menghadapi kenyataan pahit dengan cedera beberapa pemain kunci lainnya. Gabriel Jesus harus menepi hingga akhir musim akibat cedera ACL, sementara Kai Havertz menjalani operasi hamstring setelah mengalami cedera saat pemusatan latihan di Dubai.

Selain itu, Gabriel Martinelli juga dipastikan absen selama satu bulan karena mengalami cedera otot. Dengan kondisi ini, Arteta kini hanya bisa mengandalkan Leandro Trossard, Raheem Sterling, dan Ethan Nwaneri sebagai opsi di lini serang.

Kondisi ini membuat Arsenal dalam situasi sulit, terutama di tengah jadwal padat yang harus mereka hadapi dalam beberapa bulan ke depan. Jika tidak menemukan solusi, Arsenal bisa kesulitan mempertahankan posisi mereka di papan atas klasemen.

Arsenal Gagal Datangkan Striker Baru di Bursa Transfer

Menyadari situasi darurat di lini depan, Arsenal sebenarnya sudah berusaha mendatangkan striker baru pada bursa transfer Januari. Namun, usaha mereka tidak membuahkan hasil karena berbagai kendala.

Dalam sebuah pernyataan, Mikel Arteta mengakui bahwa klubnya sudah memiliki strategi yang jelas untuk memperkuat tim, tetapi tidak berhasil merekrut pemain yang diinginkan.

“Kami memang memiliki niat yang jelas untuk memperkuat tim, tetapi pada akhirnya, kami tidak berhasil mendapatkan pemain yang kami targetkan,” ujar Arteta. “Tentu saja ini mengecewakan, tetapi kami tetap berpegang pada strategi transfer kami.”

Dengan kondisi skuad yang semakin menipis, Arsenal harus berjuang ekstra keras untuk tetap kompetitif di semua kompetisi. Jika tidak ada solusi cepat, harapan mereka untuk meraih trofi musim ini bisa terancam sirna.