Novak Djokovic harus menerima kekalahan mengejutkan di babak pertama Qatar ExxonMobil Open setelah tumbang di tangan Matteo Berrettini, Selasa (18/2/2025) malam WIB. Petenis Serbia itu kalah dua set langsung dalam laga yang menandai kekalahan pertamanya di babak pembuka sejak April 2022.
Turnamen ini menjadi ajang comeback Djokovic setelah mundur di semifinal Australian Open akibat cedera hamstring saat menghadapi Alexander Zverev. Meski begitu, ia menegaskan bahwa kondisi fisiknya sudah pulih sepenuhnya dan mengakui Berrettini tampil lebih baik.
“Saya tidak mencari alasan karena saya tidak mengalami rasa sakit. Matteo bermain lebih baik dan pantas menang,” ujar Djokovic dalam wawancara. Ia juga mengungkapkan bahwa gerakannya di lapangan belum optimal, tetapi tetap menerima hasil pertandingan dengan sikap sportif.
Berrettini tampil luar biasa dengan strategi yang matang serta servis yang tajam. Djokovic pun mengakui keunggulan lawannya, yang mampu mengendalikan permainan dengan performa impresif.
Djokovic, yang merupakan juara dua kali di turnamen ini, sebelumnya meraih medali emas Olimpiade Paris. Namun, sepanjang musim 2024, ia gagal memenangkan satu pun gelar, sesuatu yang terakhir kali terjadi pada 2017 ketika ia absen dari trofi Grand Slam.
Petenis berusia 37 tahun itu kini mencatatkan tujuh kemenangan dan tiga kekalahan di musim 2025. Dalam wawancara setelah pertandingan, ia juga mengonfirmasi kerja sama dengan Andy Murray hingga akhir musim tanah liat.
Djokovic menegaskan bahwa meskipun terus melakukan penyesuaian terhadap permukaan lapangan, ia tidak akan mengubah gaya bermainnya secara drastis. “Saya tetap bermain dengan cara saya, hanya beradaptasi sesuai dengan kondisi lapangan,” katanya.
Dengan bertambahnya usia, Djokovic menyadari bahwa menjaga kebugaran menjadi tantangan yang lebih besar. Ia juga mengakui bahwa cedera kini lebih sering menghampiri dibandingkan 10 hingga 15 tahun lalu.
“Saya selalu menjaga kondisi tubuh saya setiap hari dan berusaha memberikan yang terbaik di setiap pertandingan,” tambahnya. Meski menghadapi tantangan fisik, ia tetap optimistis dan siap bersaing dengan para petenis terbaik dunia.
Selanjutnya, Djokovic dijadwalkan tampil di ATP Masters 1000 Indian Wells dalam beberapa pekan mendatang. Turnamen yang telah lima kali dimenangkannya itu menjadi target berikutnya, di mana ia berambisi menambah koleksi gelarnya di ajang bergengsi tersebut.