Liam Lawson Tersingkir dari Red Bull: Karma atau Strategi Tim?

Dunia Formula 1 kembali dihebohkan dengan keputusan mengejutkan dari Red Bull. Liam Lawson, yang sebelumnya digadang-gadang sebagai bintang masa depan, resmi kehilangan tempatnya di tim. Keputusan ini langsung memicu perdebatan, terutama karena beredar kabar bahwa Yuki Tsunoda akan menggantikannya di GP Jepang 2025. Banyak yang menilai Lawson gagal memenuhi ekspektasi tim, sementara Red Bull dikenal sebagai tim yang tak ragu melakukan perubahan demi mempertahankan performa di kejuaraan.

Namun, faktor di luar lintasan juga turut memperburuk posisinya. Lawson bukanlah sosok yang selalu mendapat simpati, terutama setelah beberapa insiden yang mencoreng citranya. Perseteruannya dengan Sergio Perez dan Fernando Alonso membuatnya dicap arogan. Komentarnya yang menyiratkan bahwa dirinya lebih baik dari Perez dan Tsunoda semakin memperburuk reputasinya. Tak hanya itu, ia juga diduga terlibat dalam kebocoran informasi terkait kepergian Daniel Ricciardo, di mana pada GP Singapura, media lebih dulu mengetahui kabar tersebut sebelum pengumuman resmi dibuat. Akibatnya, Ricciardo terkejut saat wartawan menanyakan hal tersebut setelah balapan.

Reaksi di media sosial pun beragam. Banyak yang menganggap ini sebagai “karma” atas sikap Lawson di masa lalu. Salah satu insiden yang diingat adalah momen di GP Meksiko ketika Lawson memberi jari tengah kepada Perez setelah menyalipnya. Kini, Red Bull kembali menunjukkan kebiasaannya dalam mengambil keputusan tegas terkait pembalap. Dari Pierre Gasly hingga Alexander Albon, tim ini dikenal tak ragu mengganti pembalap yang dianggap kurang kompetitif. Dengan masuknya Tsunoda, Red Bull juga mendapatkan keuntungan finansial, di mana Honda disebut siap menggelontorkan dana besar—$21,5 juta—untuk mengamankan kursi pembalap asal Jepang tersebut.

Mie Habang: Kuliner Khas Banjar yang Kian Populer dan Diburu Saat Ramadan

Mie Habang atau yang dikenal sebagai mie merah merupakan salah satu kuliner khas Banjar yang semakin digemari oleh masyarakat luas. Dengan cita rasa yang khas serta bumbu yang unik, hidangan ini mampu menarik perhatian tidak hanya warga lokal, tetapi juga para pecinta kuliner dari berbagai daerah. Warna merah mencolok pada mie ini memberikan daya tarik tersendiri, sehingga membuat siapa pun yang melihatnya tergugah selera. Tak heran jika hidangan ini kerap menjadi pilihan makanan pendamping nasi, bahkan di luar waktu berbuka puasa.

Di bulan Ramadan, permintaan terhadap mie Habang semakin meningkat. Salah seorang pedagang, Ida, mengungkapkan bahwa setiap hari jualannya selalu habis terjual. “Saat Ramadan, mie yang kami jual selalu laris dengan harga yang cukup terjangkau, yakni Rp10 ribu per porsi,” ujarnya pada Selasa (25/3/2025). Selain rasanya yang lezat, harga yang ramah di kantong membuat mie Habang dapat dinikmati oleh berbagai kalangan. Cara penyajiannya yang cepat juga menjadi nilai tambah, menjadikannya pilihan utama bagi mereka yang ingin menikmati hidangan praktis namun tetap bercita rasa khas daerah.

Tak hanya cocok untuk menu berbuka puasa, mie Habang juga sering dijadikan alternatif hidangan dalam berbagai acara dan pertemuan keluarga. Dipadukan dengan menu lain, mie khas Banjar ini tetap nikmat disantap dalam berbagai suasana. Ida berharap mie Habang bisa semakin dikenal luas, tidak hanya di Indonesia tetapi juga di pasar internasional, sehingga kuliner khas daerah ini dapat dinikmati oleh lebih banyak orang.

Ole Romeny Bersinar, Kluivert Yakin Timnas Indonesia Bisa Lolos ke Piala Dunia 2026

Patrick Kluivert, pelatih timnas Indonesia, memberikan pujian kepada Ole Romeny setelah penyerang tersebut menjadi penentu kemenangan dalam laga melawan Bahrain. Gol tunggal yang dicetak Romeny membawa Indonesia meraih kemenangan 1-0 dalam lanjutan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia putaran ketiga. Keberhasilan ini menjadikan Romeny sebagai pemain kunci dalam skema Kluivert, terutama karena ia selalu mencetak gol dalam dua pertandingan awalnya bersama timnas Indonesia. Sebelumnya, saat Indonesia kalah 1-5 dari Australia, Romeny juga berhasil mencetak gol dalam laga debutnya.

Kluivert menegaskan pentingnya menjaga konsistensi performa Romeny hingga Juni 2025, saat timnas Indonesia akan menghadapi dua laga krusial melawan China dan Jepang. Ia merasa bangga dengan penampilan timnya yang mampu menciptakan banyak peluang. Kluivert juga menaruh harapan besar pada Romeny agar terus menunjukkan performa impresifnya bersama Oxford United sebelum kembali bergabung dengan timnas di laga berikutnya. Dengan kemenangan ini, Indonesia tetap berada di peringkat keempat klasemen Grup C dengan sembilan poin, unggul tiga angka dari Bahrain dan China. Meski demikian, Indonesia masih tertinggal empat poin dari Australia di posisi kedua dan satu poin dari Arab Saudi di peringkat ketiga, sementara Jepang sudah memastikan tiket ke Piala Dunia 2026 dengan koleksi 20 poin.

Dalam format kualifikasi ini, hanya dua tim teratas di Grup C yang akan langsung melaju ke putaran final Piala Dunia 2026. Sementara itu, tim yang menempati peringkat ketiga dan keempat masih memiliki peluang untuk lolos melalui fase kualifikasi berikutnya. Oleh karena itu, setiap laga ke depan menjadi sangat penting bagi skuad Garuda untuk menjaga peluang mereka tampil di ajang sepak bola terbesar dunia.

Aldi Satya Mahendra Siap Tempur di Portimao dalam World Supersport 2025

Aldi Satya Mahendra kembali bersiap menghadapi tantangan besar di ajang World Supersport 2025. Setelah menyelesaikan debutnya di seri pembuka, pembalap muda berbakat asal Indonesia ini kini menatap putaran kedua yang akan digelar di Sirkuit Portimao, Portugal, pada 29-30 Maret 2025. Targetnya jelas, yakni meraih hasil yang lebih baik dan mengumpulkan poin berharga untuk klasemen. Aldi bukanlah orang asing di lintasan Portimao. Tahun lalu, saat masih berlaga di World Supersport 300, ia berhasil finis di posisi keenam dan kedelapan dalam dua balapan. Kini, naik ke kelas yang lebih tinggi, ia kembali menantang sirkuit yang terkenal dengan karakteristik naik-turun dan tikungan tajam itu.

Bersama Yamaha R9 yang telah ia jajal dalam sesi uji coba sebelumnya, Aldi bertekad untuk tampil maksimal. Ia memahami bahwa persaingan di kelas ini sangat ketat, namun tetap optimistis bisa membawa pulang poin penting. “Akhir pekan ini saya akan kembali memacu Yamaha R9 di Portimao dengan harapan bisa menabung poin dari dua balapan yang digelar. Ini akan menjadi pengalaman pertama saya balapan dengan R9 di sirkuit Portimao,” ujar Aldi dalam pernyataannya.

Sirkuit Portimao memiliki panjang 4,6 km dengan total 15 tikungan, terdiri dari sembilan tikungan ke kanan dan enam ke kiri. Karakter lintasan yang bergelombang serta tikungan tajam menjadi tantangan tersendiri bagi setiap pembalap. Sebagai rookie di World Supersport, Aldi menyadari persaingan yang ketat, tetapi ia dan timnya sudah menyiapkan strategi terbaik agar bisa tampil optimal. Manajer Motorsport PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), Wahyu Rusmayadi, menyebutkan bahwa pengalaman Aldi di sirkuit ini menjadi modal penting untuk mengumpulkan poin dalam perjalanan musim ini. Dengan semangat dan persiapan matang, Aldi siap memberikan yang terbaik di Portimao.

Dewa United Menang Kuat Berkat Pertahanan Solid di IBL Gopay 2025

Pelatih Dewa United Banten, Pablo Favarel, mengapresiasi penampilan kolektif timnya yang luar biasa dalam kemenangan 81-72 atas Kesatria Bengawan Solo pada lanjutan Indonesia Basketball League (IBL) Gopay 2025, yang berlangsung di GOR Sritex Arena, Solo, Jawa Tengah, Minggu malam. Favarel memuji performa solid dari para pemain Dewa United yang mampu menjaga fokus dan menerapkan strategi yang telah dipersiapkan dengan baik untuk mengatasi permainan cepat tim tuan rumah. Ia menyoroti penampilan luar biasa dari para pemain dalam bertahan, terutama pada kuarter keempat yang sangat krusial.

Favarel juga mengungkapkan rasa bangganya karena timnya mampu mengatasi Kesatria yang dihuni oleh pemain-pemain berpengalaman seperti William Artino dan Travin Marquell Thibodeaux. Pertahanan menjadi fokus utama Favarel dalam menilai kontribusi setiap pemain yang tampil di laga tersebut. Ia memuji setiap individu yang berkontribusi dalam meningkatkan rasio perolehan poin serta membantu tim saat situasi permainan kurang menguntungkan.

Dewa United memulai pertandingan dengan mengendalikan tempo permainan di kuarter pertama, meski sempat kewalahan di kuarter kedua. Setelah jeda, Dewa United berhasil memperbaiki skema pertahanan dan merebut kembali keunggulan di kuarter ketiga. Pada kuarter terakhir, mereka tampil lebih hati-hati dalam menyerang dan bertahan, strategi yang akhirnya membawa mereka meraih kemenangan. Gelvis Solano menjadi bintang pertandingan dengan mencatatkan 23 poin, 10 rebound, dan 11 assist, disusul kontribusi 11 poin masing-masing dari Kaleb Ramot Gemilang dan Rio Disi.

Pertarungan Sengit di MPL Indonesia Season 15: Siapa yang Akan Berjaya?

Musim baru MPL Indonesia Season 15 telah dimulai, menghadirkan persaingan sengit antara tim-tim terbaik Mobile Legends: Bang Bang di Tanah Air. Tahun ini, kompetisi semakin menarik dengan kehadiran pemain-pemain baru yang siap mengguncang panggung esports. Setiap tim berlomba untuk meraih gelar juara, hadiah uang tunai, serta tiket menuju MSC 2025 Esports World Cup. Setelah berakhirnya M6 World Championship, setiap tim telah melakukan perombakan strategi dan memperkuat formasi mereka. Dengan kekuatan baru, mereka siap memberikan pertarungan terbaik demi menorehkan prestasi gemilang.

Selama sembilan minggu, total sembilan tim akan saling berhadapan dalam pertandingan penuh gengsi. Pekan pertama hingga pekan ketiga telah menyajikan duel menarik yang memperlihatkan dominasi beberapa tim besar seperti RRQ, EVOS, dan Alter Ego. Sementara itu, tim-tim lain seperti ONIC, BTR, dan GEEK juga menunjukkan permainan yang solid dalam setiap laga mereka. Di pekan keempat hingga pekan kesembilan, pertandingan akan semakin ketat karena setiap kemenangan menjadi penentu langkah tim menuju babak playoff. Dari sembilan tim yang berkompetisi, hanya enam tim terbaik yang berhak melaju ke babak berikutnya.

Bagi penggemar yang ingin menyaksikan langsung keseruan MPL Indonesia Season 15, pertandingan dapat dinikmati secara offline di MPL Arena, XO Hall, Tanjung Duren, Jakarta Barat dengan membeli tiket resmi. Selain itu, para penonton juga bisa menyaksikan pertandingan secara online melalui kanal YouTube resmi MPL Indonesia, Mobile Legends: Bang Bang dalam bahasa Inggris maupun Indonesia, serta MDL Indonesia. Tidak hanya itu, beberapa KOL dan influencer MLBB juga mengadakan watch party di kanal YouTube dan TikTok mereka untuk memberikan pengalaman menonton yang lebih interaktif. Dengan semakin ketatnya persaingan di MPL ID Season 15, pertanyaan besar pun muncul: siapa yang akan keluar sebagai juara dan melangkah ke MSC 2025?

Tetap Bugar di Bulan Ramadan, Tips Gym Tanpa Menguras Energi

Gym menjadi pilihan bagi banyak orang untuk menjaga kebugaran dan membentuk tubuh ideal. Bagi mereka yang sudah terbiasa berolahraga di gym, aktivitas ini telah menjadi bagian dari gaya hidup, bahkan di bulan Ramadan. Rutin berlatih tiga hingga empat kali seminggu tetap bisa dilakukan meskipun sedang menjalankan ibadah puasa. Namun, memilih waktu yang tepat menjadi kunci agar latihan tetap efektif dan tidak menguras energi secara berlebihan.

Waktu terbaik untuk gym saat puasa adalah antara pukul 3 hingga 5 sore. Pada jam ini, tubuh masih memiliki sisa energi dari sahur, dan setelah latihan, kita bisa langsung bersiap untuk berbuka. Alternatif lainnya adalah setelah berbuka puasa, sekitar pukul 7 hingga 9 malam, ketika tubuh sudah mendapatkan asupan energi sehingga lebih siap untuk melakukan latihan dengan intensitas yang lebih baik. Selama berpuasa, sebaiknya fokus pada latihan ringan seperti recovery otot atau deload dengan beban yang tidak terlalu berat, namun tetap mempertahankan repetisi tinggi dan form yang benar.

Untuk menunjang performa saat gym di bulan Ramadan, penting untuk mengonsumsi makanan bergizi saat sahur dan berbuka. Pilihlah makanan yang kaya protein dan lemak sehat, seperti kuning telur, kacang-kacangan, dan alpukat, agar tubuh tetap memiliki cukup tenaga dan massa otot yang optimal. Selain itu, menjaga kesehatan secara keseluruhan juga penting, termasuk memastikan istirahat yang cukup dan menyesuaikan intensitas latihan dengan kondisi tubuh. Dengan pola latihan dan nutrisi yang tepat, gym saat Ramadan tetap bisa dilakukan tanpa mengganggu ibadah puasa.

Pelita Jaya Bangkit dan Hancurkan Bima Perkasa dengan Kemenangan Telak

Nissan X-Trail 2025 hadir sebagai salah satu SUV terbaik yang menawarkan kombinasi antara performa bertenaga, kenyamanan tinggi, dan fitur canggih. Dengan harga sekitar Rp 576.000.000, mobil ini menjadi pilihan menarik bagi mereka yang mencari kendaraan tangguh dengan desain elegan. Mesin 2.5 VL yang dibenamkan pada X-Trail memberikan pengalaman berkendara yang responsif dan halus, baik untuk perjalanan jauh maupun di dalam kota. Kemampuannya menyesuaikan dengan berbagai medan menjadikannya kendaraan ideal bagi keluarga dan petualang.

Salah satu daya tarik utama dari Nissan X-Trail 2025 adalah panoramic sunroof yang memberikan sensasi berkendara lebih menyenangkan dengan pemandangan langit yang luas. Fitur ini semakin meningkatkan kenyamanan, terutama saat melakukan perjalanan jarak jauh bersama keluarga atau teman. Selain itu, fitur keselamatan yang lengkap seperti Anti-lock Braking System (ABS), Electronic Brake-force Distribution (EBD), dan Brake Assist (BA) memastikan setiap perjalanan lebih aman. Ditambah dengan teknologi Active Trace Control, pengendalian mobil saat melewati tikungan menjadi lebih stabil, bahkan dalam kondisi jalan yang kurang ideal.

Dengan harga yang bersaing di kelasnya, Nissan X-Trail 2025 tidak hanya menawarkan performa unggul tetapi juga kenyamanan dan keamanan maksimal. Mobil ini menjadi pilihan yang tepat bagi mereka yang menginginkan SUV serba guna untuk kebutuhan sehari-hari maupun perjalanan petualangan. Desainnya yang modern, fitur premium, serta teknologi canggih menjadikannya salah satu SUV terbaik di Indonesia saat ini.

Leo/Bagas Melaju ke Babak Kedua Swiss Open 2025 Tanpa Bertanding Penuh

Ganda putra Indonesia, Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana, mendapat keuntungan setelah pasangan Jerman, David Eckerlin/Simon Krax, memilih mundur di babak pertama BWF World Tour Super 300 Swiss Open 2025. Dalam pertandingan yang digelar di St. Jakobshalle, Basel, Swiss, pada Rabu, Leo/Bagas sempat unggul 16-11 sebelum lawan memutuskan mundur. Leo menyampaikan bahwa kemenangan tersebut bukan cara yang mereka inginkan, dan ia turut mendoakan agar pasangan Jerman tersebut segera pulih.

Dengan kemenangan ini, Leo/Bagas mendapat tambahan waktu untuk mempersiapkan diri menghadapi babak kedua. Mereka berencana memanfaatkan kesempatan ini untuk menjaga kondisi dan meningkatkan performa melalui latihan tambahan. Di babak berikutnya, mereka akan berhadapan dengan pasangan asal Taiwan, Lee Fang-Chih/Lee Fang-Jen, yang sebelumnya mengalahkan pasangan Skotlandia, Christopher Grimley/Matthew Grimley, dengan skor 21-16, 19-21, 21-11.

Pertemuan ini akan menjadi laga ketiga bagi kedua pasangan. Leo/Bagas memiliki catatan positif karena berhasil menang dalam dua pertemuan sebelumnya. Duel pertama terjadi di Super 500 Japan Open 2004, di mana mereka menang dengan skor 15-21, 21-15, 21-13. Sementara itu, pertemuan terakhir mereka berlangsung di babak pertama Super 1000 All England 2025, pekan lalu, dengan kemenangan 21-14, 21-11 bagi pasangan Indonesia.

Di turnamen Swiss Open 2025, Leo/Bagas berambisi untuk memperbaiki pencapaian setelah sebelumnya menjadi runner-up di Super 1000 All England 2025. Kala itu, mereka harus mengakui keunggulan pasangan Korea Selatan, Kim Won/Seo Seung Jae, setelah kalah dengan skor 19-21, 19-21 di partai final. Dengan kondisi yang lebih segar, mereka berharap dapat tampil lebih maksimal di babak berikutnya dan melangkah lebih jauh dalam turnamen ini.

Bigetron Gagal Juara! D’Xavier Raih Trofi PMSL SEA Spring 2025

Turnamen PUBG Mobile Super League (PMSL) SEA Spring 2025 telah resmi berakhir, dengan D’Xavier keluar sebagai juara. Tim asal Vietnam ini tampil dominan sepanjang Grand Finals, sementara Bigetron Esports dari Indonesia berhasil finis di posisi kedua.

D’Xavier Tunjukkan Performa Dominan di Grand Finals

D’Xavier benar-benar menunjukkan kelasnya sebagai tim terbaik di Asia Tenggara dengan performa luar biasa selama Grand Finals. Mereka berkali-kali berhasil mendapatkan Winner Winner Chicken Dinner (WWCD) yang membuat perolehan poin mereka semakin tak terkejar.

Dengan total 171 poin, D’Xavier memastikan diri sebagai juara PMSL SEA Spring 2025 dan berhak mendapatkan tiket ke turnamen internasional PUBG Mobile Global Open (PMGO) 2025.

Bigetron Esports Berjuang hingga Akhir

Sementara itu, Bigetron Esports juga tampil mengesankan dengan permainan konsisten sepanjang babak final. Meski demikian, mereka masih belum mampu menyalip D’Xavier dalam hal perolehan poin.

Bigetron Esports mengakhiri turnamen di posisi kedua dengan 158 poin, hanya terpaut lima poin dari CelcomDigi Alliance, yang finis di urutan ketiga dengan 153 poin.

Selain itu, Satar, salah satu pemain Bigetron Esports, berhasil meraih gelar Finals MVP berkat performanya yang luar biasa sepanjang turnamen.

Klasemen Grand Finals PMSL SEA Spring 2025

Selain Bigetron Esports, beberapa tim Indonesia lainnya juga berhasil mencapai Grand Finals. Berikut adalah peringkat akhir mereka:

  • VOIN Donkey ID – Peringkat ke-6
  • RRQ Ryu – Peringkat ke-7
  • Alter Ego Ares – Peringkat ke-9
  • Kagendra – Peringkat ke-13
  • BOOM Esports – Peringkat ke-14

Meskipun tim-tim Indonesia belum berhasil merebut gelar juara, keberhasilan Bigetron Esports meraih posisi runner-up tetap menjadi pencapaian yang membanggakan.

D’Xavier Siap Melangkah ke Level Internasional

Sebagai juara PMSL SEA Spring 2025, D’Xavier kini bersiap menghadapi PUBG Mobile Global Open (PMGO) 2025. Turnamen ini akan menjadi ajang pembuktian bagi mereka di kancah internasional.

Sementara itu, tim-tim asal Indonesia diharapkan bisa semakin memperbaiki strategi dan meningkatkan performa mereka untuk menghadapi turnamen-turnamen selanjutnya.

Dengan berakhirnya PMSL SEA Spring 2025, para penggemar kini menantikan bagaimana perkembangan tim-tim Asia Tenggara di turnamen PUBG Mobile tingkat dunia. Akankah D’Xavier mampu bersaing di level global? Dan mampukah tim-tim Indonesia bangkit dan meraih gelar juara di ajang berikutnya? Kita nantikan bersama! 🚀🔥